Outdoor Kelas 4
Tunjang P5, Sekolah Rutinkan Outdoor

SD Patra Dharma 3 Balikpapan telah secara rutin melaksanakan kegiatan Outdoor setiap tahun. Kegiatan ini dimaksudkan untuk menunjang pembelajaran P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila). Dalam kegiatan ini, siswa belajar di luar sekolah, secara langsung mengamati subyek yang terjadi di lapangan.

Sebagai contoh, pada tahun pelajaran 2024 – 2025 ini, siswa kelas 4 berkunjung ke toko roti Sarikaya Balikpapan. Di sana, siswa belajar secara langsung proses pembuatan roti serta alat-alat yang dibutuhkan.

Sementara itu, bagi siswa kelas lain, mereka melakukan kunjungan ke tempat yang berbeda. Siswa kelas 1 berkunjung ke Terminal Bus Batu Ampar. Di sana mereka belajar rambu-rambu lalu lintas serta macam-macam alat transportasi khususnya bus.

Sedangkan siswa kelas 2 berkunjung ke Kebun Pak Agus yang merupakan tempat eduwisata di bidang agrikultur. Di sana siswa dengan penuh semangat belajar tentang jenis toga dan sayuran serta cara bercocok tanam.

Lokasinya yang berada di perbukitan membuat udara sejuk sehingga kegiatan ini sekaligus menjadi momen untuk menyegarkan tubuh dan pikiran.

Selain itu, siswa menjadi sadar akan pentingnya mengkonsumsi sayur dan toga untuk kesehatan tubuh.

Tidak lupa di bidang kebudayaan, siswa kelas 3 belajar cara membatik di Pusat Kerajinan Batik Shaho. Para siswa secara langsung belajar teknik dan alat-alat membatik. Mereka juga dihadiahi kain batik karya mereka sendiri.

Di bidang lingkungan, siswa kelas 6 berkunjung ke Tempat Pemrosesan Akhir Sampah Manggar. Para siswa belajar bagaimana mengelola sampah dengan baik dan memanfaatkannya dalam kehidupan.

Bagi siswa kelas 5, Outdoor direncanakan akan dilaksanakan setelah libur lebaran tahun ini. Setiap kelas memiliki program Outdoor yang semuanya bertujuan agar siswa memiliki sifat yang sesuai dengan tema P5 yaitu gaya hidup berkelanjutan dan kearifan lokal.

Dengan melihat secara langsung, siswa dapat lebih mudah belajar secara kontekstual dan riil serta bermanfaat untuk menambah wawasan dan keterampilan di masa yang akan datang. Kegiatan ini juga bertujuan menciptakan pembelajaran yang menyenangkan, tidak hanya melalui buku di dalam kelas, tetapi juga melalui praktik langsung di lapangan.

Nyalanesia bekerja sama dengan ribuan guru dan kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk bersama-sama membangun jembatan literasi agar setiap anak punya kesempatan untuk mewujudkan mimpi.

Pendidikan adalah alat untuk melawan kemiskinan dan penindasan. Ia juga jembatan lapang untuk menuju rahmat Tuhan dan kebahagiaan.

Mendidik adalah memimpin,
berkarya adalah bernyawa.

Nyalanesia bekerja sama dengan ribuan guru dan kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk bersama-sama membangun jembatan literasi agar setiap anak punya kesempatan untuk mewujudkan mimpi.

Pendidikan adalah alat untuk melawan kemiskinan dan penindasan. Ia juga jembatan lapang untuk menuju rahmat Tuhan dan kebahagiaan.

Mendidik adalah memimpin,
berkarya adalah bernyawa.

Artikel Terkait